Penjelasan tentang singkapan batuan beku oleh dosen dari Teknik Geologi
Menjadi kegiatan lapangan pertama, Kuliah Lapangan Geologi (KLG) memberikan pengalaman sekaligus sarana penerapan pengetahuan geologi yang diperoleh di kelas oleh 54 mahasiswa Geofisika UGM Angkatan 2022.
Drs. Imam Suyanto, M.Si selaku Dosen Pembimbing KLG menyampaikan dalam sambutannya, ”Acara ini (KLG) merupakan kegiatan penting pertama ke lapangan, yang akan disusul oleh rangkaian praktikum lapangan lainnya.” KLG ini dilaksanakan selama 4 hari lapangan (2 – 7 Februari 2024) di Bayat, Klaten, Jawa Tengah. Selama kegiatan, mahasiswa didampingi oleh 2 dosen pembimbing dari Geofisika UGM, Drs. Imam Suyanto M.Si dan Dr.rer.nat. Mochamad Nukman M.Sc.; 9 dosen dari Teknik Geologi UGM; serta 7 asisten lapangan.
Field trip sebagai kegiatan pembuka memberikan mahasiswa materi tentang pemetaan geologi, terutama dalam mendeskripsikan batuan, sampling batuan, dan pembuatan peta lintasan. Dosen Teknik Geologi yang turut hadir, Dr. Ir. Haryo Edi Wibowo, S.T., M.Sc., memberikan penjelasan langsung tentang klasifikasi batuan beku di singkapan Stasiun Titik Amat (STA) pertama.
Kegiatan dilanjutkan dengan tracking untuk pemetaan geologi yang dilakukan oleh tim kecil mahasiswa, dimana mereka akan memetakan kavling area penelitian seluas 1,5 x 1,5 km2. Hasil akhir yang diharapkan pada kegiatan ini yaitu mahasiswa dapat menghasilkan poster yang memuat informasi geologi; terkait peta, deskripsi batuan, dan stratigrafi area tersebut.
Pentingnya pemetaan geologi untuk mahasiswa geofisika disampaikan oleh Dr. Sudarmaji selaku Ketua Program Studi Geofisika UGM.
”Kemampuan mahasiswa dalam mapping geologi akan digunakan terus hingga nanti (perkuliahan dan bekerja)”, tegas beliau dalam pembukaan KLG ini.
Pengetahuan yang diperoleh dalam acara ini ikut menyumbang salah satu Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yaitu poin 4 terkait pendidikan berkualitas dan inklusif bagi semua orang.
Penulis : Nindy Husnul Majid, S.Sos.
Foto : Ardaniyah A., Angkatan 2022